Tae Moo.. Yuk, da dahh, buh bye..
Rencananya hanya membuat spoiler, tapi kok ternyata malah menulis dari awal sampai akhir, ya? Sinopsis lengkapnya menyusul setelah saya buat episode 15.
Spoiler Rooftop Prince Episode 16 : Ketika Cinta Harus Memilih
Bangunnya Tae Young mengagetkan seluruh peserta rapat. Nenek bahkan pingsan melihatnya. Sedangkan Tae Moo sangat shock melihat sepupunya bangun dengan lemas, tapi langsung mengenali dirinya.
Pendek kata, Yi Gak berhasil mengelabuhi semua orang dengan berpura-pura (lagi) menjadi Tae Young. Saat menunduk, ia tersadar kalau ia masih memakai cincin pasangan. Perlahan-lahan ia masukkan tangann kirinya ke bawah selimut.
Dan Tae Young yang asli dibawa ke dalam ambulans oleh ketiga Joseoners, pergi menuju rumah sakit lain.
Sementara itu, Park Ha menunggu kedatangan Yi Gak di taman hingga malam. Tapi Yi Gak tak kunjung datang. Park Ha mulai merasa ketakutannya terbukti.
Ia segera pulang ke rumah. Ia merasa sedikit lega karena lampu rumah menyala, tanda ada orang di rumah. Tapi saat ia masuk, tak ada siapapun di dalamnya. Ia masuk ke kamar Yi Gak, tapi tak ada tanda-tanda kehidupan di kamar itu.
Tak tahu harus berbuat apa, Park Ha hanya duduk termangu di tangga, menyadari ketakutannya terbukti. Yi Gak dan ketiga pengikutnya telah kembali ke Joseon. Isak tangisnya tak tertahankan dan berkata marah pada Yi Gak yang pergi tanpa pamit padanya.
Keesokan paginya, Taek Soo memberi instruksi pada ketiga pengikut Yi Gak untuk menghilangkan diri. Hanya Yi Gak yang akan ikut dengannya namun sekarang ia berperan sebagai Tae Young asli. Dan sebagai Tae Young asli, Yi Gak harus tinggal di rumah nenek.
Taek Soo menyuruh Yi Gak untuk mengganti aksen bicaranya yang Yi Gak banget (ala sageuk) dengan aksen bicara seperti Tae Young asli, yaitu aksen jaman sekarang. Ia juga meminta mereka berempat agar tak menghubungi siapapun. SIAPAPUN.
Yang berarti, Park Ha juga tak diberitahu. Park Ha yang menemui Taek Soo di kantor, bertanya apakah Taek Soo bertemu dengan keempat teman serumahnya? Taek Soo menjawab kalau Tae Young asli telah muncul, dan setelah itu keempat teman serumah Park Ha langsung menghilang tanpa kabar.
Hal ini semakin menguatkan keyakinan Park Ha kalau Yi Gak dan pengikutnya telah kembali ke Joseon. Saat ia berjalan di lobi kantor, ia melihat sosok Yi Gak berjalan menuju ke arahnya, namun dengan gaya yang berbeda. Park Ha bertanya-tanya, apakah pria ini Tae Young atau Yi Gak?
Ia menatap pria itu, hingga pria itu menoleh padanya. Wajahnya sangat ramah dan ia menatap pada Park Ha. Tapi tak ada kata yang terucap, hanya senyum basa-basi yang diberikan pria itu pada Park Ha.
Hati Park Ha yang sempat berharap kalau pria itu adalah Yi Gak langsung runtuh. Ia pulang dengan hati hampa.
Park Ha tak menyadari kalau beberapa saat setelahnya, pria itu lari kembali mencarinya. Yi Gak harus berpura-pura tak mengenali Park Ha karena di dekat Park Ha ada Tae Moo yang ingin tahu apakah ia benar-benar Tae Young yang asli (yang tentunya belum mengenal Park Ha).
Setelah Tae Moo pergi, ia kembali mencari Park Ha dan ingin memanggilnya, tapi tak dapat ia lakukan. Sekarang ia adalah Tae Young yang asli, bukan Tae Young palsu yang mencintai Park Ha.
Tae Moo pun percaya kalau pria yang ada sekarang adalah sepupunya yang asli. Ia tak mengenali Park Ha, menyukai kopi (Tae Young palsu tak menyukainya), tak suka bekerja di perusahaan (Tae Young palsu malah berhasil mengalahkan performa penjualan produknya) dan mengajaknya main squash.
Tapi mengapa ia mendapat teror? Teror pertama adalah kertas di mesin fax yang menyatakan, "kau adalah pembohong. Kalau kau pernah menemuiku, kau adalah pembunuh." Kata-kata itu yang diucapkan Tae Young palsu padanya.
Teror kedua adalah kiriman paket yang berisi foto dirinya bersama Tae Young saat di bar 2 tahun yang lalu. Foto itu merupakan bukti kalau ia dan Tae Young pernah bertemu.
Dan pada hari yang sama, nenek mendapat kriman paket dengan bungkus yang sama dengan yang tadi ia terima. Ia mencoba merebutnya, mencegah agar paket itu tak terbuka. Hal itu membuat nenek dan tante bertanya-tanya akan tingkah Tae Moo yang aneh. Tapi akhirnya kiriman paket itu terbuka juga. Tae Moo sudah ketakutan kedoknya terbongkar, apalagi isinya juga pigura foto. Tapi ternyata foto yang didalamnya adalah foto anjing yang lucu.
Tae Moo merasa ada yang mencoba main-main dengannya. Dan ia menduga kalau orang itu adalah Tae Young yang palsu.
Park Ha kembali ke kantor Homme & Shopping. Ia sepertinya menunggu Tae Young dan ingin memata-matainya.. Saat Tae Young berjalan menuju lift, ia mencoba menyembunyikan dirinya. Untung Tae Young tak melihatnya. Sambil menunggu lift terbuka, Tae Young mengambil handphone dari sakunya.
Dan sesuatu terjatuh ke lantai dan menggelinding ke dekat kaki Park Ha.
Park Ha yang sedari tadi sembunyi tapi memperhatikan Tae Young, memungut benda itu. Benda yang sama dengan benda yang melingkar di jari manisnya. Ia melihat Tae Young dan menyadari kalau pria itu adalah Yi Gak.
Ia menatap Tae Young (atau Yi Gak?) kesal dan bergumam, "Kau benar-benar ingin mati, ya!"
Saat Yi Gak berjalan di tempat yang sepi, ada tangan yang menariknya dari sebuah pintu. Terkejut tapi juga lega, karena di depannya berdiri Park Ha yang sudah hampir menangis tak bisa berkata apapun kecuali, "Kau bodoh!"
Yi Gak memeluk Park Ha, lega karena tak perlu menyembunyikan identitasnya lagi di depan Park Ha.Ia berkata kalau ia merindukan Park Ha. Park Ha kesal, apakah Yi Gak pikir ia tak dapat mengenali Yi Gak?
Mendengar omelan Park Ha, Yi Gak tersenyum dan berkata, "Bertemu denganmu seperti ini membuat hatiku terasa lega."
Sudah saatnya mereka untuk berpisah. Yi Gak berterima kasih dan mencium Park Ha, "Terima kasih karena mempercayaiku."
Sebelum pergi Park Ha mengembalikan cincin Yi Gak dengan peringatan, "Kalau kau menjatuhkan cincin ini, matilah kau."
Yi Gak masih meluncurkan terornya pada Tae Moo. Dari telepon umum, ia menelepon Tae Moo yang langsung mengenalinya karena Yi Gak memakai aksen sageuk-nya.
Tae Moo tak ingin diteror terus-menerus oleh Tae Young palsu. Ia segera melacak tempat Tae Young palsu meneleponnya, dan menemukan kalau telpon umum itu dekat dengan rumah loteng. Ia langsung curiga kalau Tae Young palsu masih tinggal di rumah loteng.
Ia mendatang rumah loteng. Kebetulan ada Park Ha baru saja pulang ke rumah. Tapi Tae Moo tak peduli. Ia mencari-cari Tae Young palsu dan mengacak-acak rumah. saat tak menemukan jejak keempat penipu itu. Saking kesalnya ia merusak dan membanting semua yang ada di halaman, membuat Park Ha ketakutan.
Yi Gak hanya bisa berdiri mengawasi dari kejauhan karena ia tak dapat membantu Park Ha. Ia sekarang bukan Tae Young palsu, tapi Tae Young asli.
Park Ha yang sedang ketakutan, terhibur hatinya karena ada telepon dari Yi Gak. Ia pun bersiap-siap menemui Yi Gak.
Ia keluar rumah dan berjalan menuju stasiun kereta bawah tanah. Park Ha tahu kalau Tae Moo mengikutinya. Tapi ia membiarkannya. Saat ada kereta datang, ia masuk diikuti Tae Moo yang berdiri agak jauh darinya.
Dan ketika kereta sudah bergerak berangkat dan pintu akan tertutup, Park Ha buru-buru keluar meninggalkan kereta dan Tae Moo yang tak siap. Kereta pun berangkat membawa Tae Moo pergi meninggalkan Park Ha yang masih berada di stasiun kereta.
Bersama Yi Gak yang menunggunya di seberang sana. Aww... so cute!
Mereka pun bisa menikmati kencan berdua sendirian. Yi Gak bercerita kalau ia pernah melihat foto keluarga Park Ha di meja kerja Tae Moo. Tapi belum sempat ia melihat siapa ibu kandung Park Ha, Tae Moo keburu datang. Park Ha meminta Yi Gak untuk mencari foto itu lagi dan memotretnya, sehingga ia bisa tahu wajah ibunya.
Saat makan bersama ibunya, Park Ha menceritakan kalau ia sepertinya akan menemukan ibu kandungnya karena ada orang yang memiliki foto tersebut dan lengkap pula. Ibu bertanya apakah Park Ha tahu siapa orangnya? Park Ha tak memberitahukannya pada ibu. Ia hanya menjawab belum tahu.
Ia menemui Tae Moo dan meminta agar Tae Moo menberitahukan dimana ibunya sekarang. Tapi Tae Moo tak mau. Ia mau memberitahu asal Park Ha memberitahu dimanakan Tae Young yang palsu berada.
Dari ibu, Se Na mengetahui kalau Park Ha hampir menemukan ibu kandungnya. Ia kaget dan buru-buru menemui CEO Jang. Hubungannya sudah kembali biasa lagi setelah ia memberitahu kalau kejadian ia berpura-pura menjadi In Joo, karena disuruh oleh Tae Moo. Btw, yang mengusulkan hal itu adalah Tae Moo sendiri.
Saat akan masuk ke dalam ruangan CEO Jang, ia mendengar CEO Jang berbicara pada suaminya kalau ia akan membawa putrinya ke Hongkong. Se Na pun marah dibakar iri.
Padahal yang sebenarnya adalah CEO Jang ingin membawa putri satunya, yaitu Se Na ke Hongkong. Ia telah mendapat persetujuan dari ibu untuk membawa Se Na pergi dan ia juga sudah menyerah dalam pencarian In Joo.
Ia menelepon Tae Moo, mengadukan hal ini. Tae Moo menenangkan Se Na dan berjanji akan menyelesaikan hal ini. Saat itu ia berada di gudang yang sedang memasukkan produk di mobil yang memiliki pendingin. Dan ia mendapat ide.
Ia menelepon Park Ha, mengajaknya untuk menemui ibunya. Walau ragu, tapi Park Ha menyetujuinya. Ia masuk ke dalam mobil Tae Moo.
Namun saat mobil berhenti, Tae Moo menyekapnya dengan chloroform hingga ia pingsan.
Tae Moo membawa ke dalam mobil berpendingan yang masih tersisa satu di gudang. Ia mengambil foto Park Ha dan mengirimnya ke handphone Yi Gak melalui handphone Park Ha.
Yi Gak sedang melihat-lihat foto Tae Young dan Tae Moo saat mereka di New York. Dan ia menyadari kalau ada Park Ha di belakang Tae Young dan Tae Moo. Ia yakin sekarang kalau Tae Young dan Park Ha memang pernah bertemu.
Yi Gak menerima SMS yang isinya adalah foto Park Ha yang pingsan. Yi Gak sangat terkejut melihatnya.
Yi Gak marah dan menelepon Tae Moo, mengancam akan membunuh Tae Moo jika Tae Moo menyentuh Park Ha. Tapi sekarang Tae Moo yang memegang kendali. Ia menyuruh Yi Gak untuk membawa handphone yang menyimpan gambar-gambarnya, kalau tidak Park Ha akan mati kedinginan dalam truk.
Yi Gak melarikan mobilnya. Ia teringat akan kata-kata Taek Soo yang menyuruhnya agar tak memberitahukan pada siapapun kalau tak ingin rencana mereka gagal. Tapi ia juga teringat pada kata-kata Tae Moo yang menyuruhnya segera datang. Kalau tidak, Park Ha akan mati kedinginan.
Di dalam truk, Tae Moo ternyata sudah mengunci truknya dan meninggalkan Park Ha sendiri di truk yang berpendingin.
Park Ha terbangun dan menyadari kalau ia disekap di dalam ruangan kecil yang sangat dingin. Ia menggedor-gedor pintu dan berteriak meminta pertolongan. Tapi tak ada yang menyahut.
Yang Mulia, apa yang akan Paduka pilih?
Credit : soompi & soulsrebel.wordpress.com
Jahat bngt si taemoo ya..dah ketagihan membunuh rupanya ya..
ReplyDeleteDoremi:
ReplyDeletekasian park ha, mudah2n dia segera mendapat pertolongan
waah makin seru ^^ dan seprti bysa d akhir epd.y bikin heran terUuussSs...
ReplyDeleteWahh sadis x si tae mo!
ReplyDeleteKali ini cra si tae mo dah keterlaluan!
Kalau yi gak selamatin park ha ketahuan deh identitasnya klw dia gk slamatin park ha, park ha bsa mati kedinginan dsana. Hoalahh selalu penasaran!
Keren deh mbak dee, progressnya cepet...suja suka suka...fighting ya mbak dee..
ReplyDeletebtw semoga ntar ending nya gk nggantung nih...
di epsd ini gak ada 3 joseon ya
ReplyDeletesmoga park ha gk apa apa ya, kasian kedinginan
btw, pyo tau dari mana ya kalo F4 itu dari joseon?? apa dia percaya reinkarnasi? apa F4 yg ngasih tau? atau aku ada yg kelewatan baca sinopnya?
ReplyDeletePokoknya harus Yi Gak dengan Park Ha...!!!
ReplyDeleteKlo ga nnti sriptwritte aq keroyok...Hehehehehe...
waaa seru bgt ni...ga sabar pingin cpt liat selanjutnya... di tg sinopsis nya ya mb dee...smgt...^^
ReplyDeletewaw seru....
ReplyDeleteayo lanjut....
semakin penasaran....
^^..
Kasian emang ma PH yg terkurung di mobil box es, tp firasatku sih kayanya ntar PH malah ingat semua masa lalunya (flashback: PH kan mulai ilang ingatan gara2 mobil box yg dia naiki kecelakaan) jd dia malah bisa mengetahui sp ibu kandungnya tanpa tae mo ksh tau *rasain lu tae moo,,, penjara menantimu*
ReplyDelete(nebak.com)
@ Vitaaa : Taek Soo belum tahu mereka dari Joseon. Tapi Taek Soo tahu kalau gaya bicara Yi Gak beda dengan Tae Young asli yang berbicara seperti orang kebanyakan. Btw, aku udah koreksi postingannya. Thank you.. :)
ReplyDeleteoh noooooo .....
ReplyDelete*makin panas dingin aku di buatnya*
kalo omong2 ttg RTP psti ktrsan...,kyk mbak Dee ini jd dr awal smp ahir hehe.. Kyakinanku jd brtmbh klo mayat dkolam zmn joseon adlh buyoung krn liat taemoo mbhyakan nyawa parkha dgn memasukannya kdlm box pdingin,kyk'y yigak makin mdekati jawaban smua misteri ini...,hehe... Thanks mbak Dee ditunggu selengkapnya...^^
ReplyDeletekak ulli :)
Deleteiya,,,hallo ^_^, kyk'y aku tau anonym ini.... -_-" Dira ya.., :)
DeleteOMG, Micky ganteng banget pake kaca mataaa..... :P
ReplyDeletekenapa mbk dee mlh nulis cerita dari awal sampe akhir?
ReplyDeletekarena mbk dee keseringan dpt cintax fan rp, jadi baik hati deh hahaha.. ~ditimpuk sandal~
paduka pilih saya wkwkwk
Eonnie, makasih Spoilerny.. aku udah nonton streamingnya tpi no sub jadi meraba" juga c.. heheheh.. Geomaweo..^^
ReplyDeleteGALAU,,,,,GALAU,,,,,,GALAU,,,,,, NUNGGU LANJUTANNYA
ReplyDeleteCHUNNIE DAEBAK BANGET,,, GOOD JOB CHUNNIE :D
FIGHTING,,,,
Chunnie pake kacamata!! so cute^^
ReplyDeletengga RP ngga TK2H, cewe2nya pada diculik >,<
Park Ha jangan cuma teriak2 aja,berdoa! Minta tlg sama Yang Maha Kuasa
ReplyDeletemiseri yang selama ini saya pikirkan: kemana reinkarnasi 3 joseon laennya ya?? apa mereka pejabat yang lagi sekarat juga??
ReplyDeletetae moo sih dah ketauan, pasti dia yang nenggelamin cewe yang ngambang di istana kan??
terus dia juga pasti penjahat yang ngejer lee gak dkk di episode 1, sebelum mrk trlempar ke abad 21 kan??
aaa gak sabar.. kenapa sih park ha gak inget muka tae yong.. toh tae yong mirip sama lee gak. dan kan orang cakep harusnya susah dilupain ^_^
Pasti yi gak milih buat nolong park ha ya..
ReplyDeletewah...keren mba dee
ReplyDeletesemangat mba dee utk lanjutin cerita'y
mba dee...
ReplyDeletesedikit bocoran untuk epi 17 ga ada yaa..???
diriku sempat terserang virus chunnie dari awal rooftop prince, untung cepat sembuhnya, kan gawat urusannya kalau kelamaan kena virus tsb, fight!! park yoochun dan han ji-min, senang melihat kalian bersama, gimana kalau kalian jadian aja? pasti banyak fans yang protes tu ^_^
ReplyDeleteditunggu kelanjutannya, keren bagus....jdi ndak sabar nunggu lanjutannya :)
ReplyDeleteKapankah eps 17 nya muncuulll... Ga sabar ini...
Deletekeren mbk dee..cutie chuniee ñ poor PH..
ReplyDeleteaq smpt liat ep.16 tp blm ada sub nya jd q batalin..dtunggu sinop lgkp nya y mbk dee..
gomawo ^_^
aduuh sy lambat nih baca eps 16-nya.. dr tempat kerjaan kepikiran trus,eh pas buka laptop tulisan mba dee udh nongol. makin penasaran sma ceritanya jgn bosen ya mba,dongengin trus smpe slesai... "thanks"
ReplyDeletehhahah ternyata bamyak yang galau RTP juga ya.. hari rabu yang emang bikin galau.. mau streaming juga bingung yang mau ditonton apa dulu. hahha
ReplyDeleteAduh.. medebarkan
ReplyDelete**Lizzie**
ReplyDeleteTae Moo dlu membunuh Tae Young sekarang ingin membunuh Park Ha,,,, brarti membunuh 2 org...
pgen q injek2.... tuh Tae Moo...
Kyaaaaaaaaaaaaa
ReplyDeletebaru kali ini saya terkena virus k-drama, gara2 Rooftop prince!!!
Btw makasih ya admin, udah bikin spoiler begini. jadi ga perlu nginep di warnet lg bwt donlot dramanya kekeke....
Aduh Yong Tae Moo, mati aje dah looo...
Tapi TaeMoo n SeNa emang couple yang cocok dah ah, sama2 jahat!!
Makin kesini makin dibikin penasaran aja nih drama! Paduka bakal pilih jalan yang mana ya??
Penasaran sama misteri pembunuhan Princess, masa iya dibunuh sama reinkarnasi TaeMoo? coz TaeMoo nya aja cinte mati sama SeNa (Princess)
AAAAAAAAA
UCHUUUUNNNNN
Cepetan tuntaskan deduksimu, Mr.Detective!!
kereeen bgt dramanya, suka bandingin 'tae moo' di sini sama yg di playful kiss ahahaha
ReplyDeletemba dee mkasih uda bwt sinopsis dan spoilernya rooftop...
ReplyDeletesemangat:-)
duh mbak ga sabr mau liat episode selanjutnya.pokoknya harus happy ending dah,ya kan mbak
ReplyDeleteIhhh sial banget si tae moo !!!
ReplyDeletepenasaran nih sma eps 17nya,kpn yaaa.. jd kepikiran trus. sorry ya mbak,kesannya jd ky nyuruh2 ya,tp sumpah deh penasaran bngeeet.. semangat!
ReplyDeletemakasih dee atas penjelasannya.. :)
ReplyDelete